Monday, May 11, 2015

Langkah-langkah Syetan

Firman Allah سبحانه وتعالى

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan. Barangsiapa mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya setan itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan mungkar.” (an-Nur: 21)

• Ayat ini merupakan peringatan agar orang yg beriman menjauh dari ajakan setan, meskipun ajakan itu dibawakan dengan bahasa yang indah, fasih, sederhana dan elok.

• Yang dimaksud “langkah-langkah setan” adalah:

"Perbuatan-perbuatan setan." (Ali bin Abi Thalib رضي الله عنه)

"Bujuk Rayu Setan." (Ikrimah رحمه الله)

"Semua tindakan kemaksiatan adalah langkah-langkah setan." (Qatadah رحمه الله)

Bahkan berniat melakukan kemaksiatan adalah tergolong langkah-langkah setan.

Kita pahamai bahwa setan begitu “sabar” dalam menjerumuskan manusia dari cahaya menuju kegelapan.

| Contoh kecil bisa kita rasakan ketika azan subuh berkumandang;

Setan tidak langsung merayu kita, “jangan shalat subuh!”
tapi selangkah-demi selangkah, merayu… “tenang.. 5 menit lagi…” “sabaar… udara masih dingin..” “baru azan.. belum iqomah” “yaa, sekali-kali shalat di rumah aja gausah ke masjid..” dst.. “sangat sabar” merayu

Belum lagi ketika berniat bersedekah… Menikah…Berqurban… dll.

“Wahai orang-orang yang beriman, masuklah kalian ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kalian ikuti langkah-langkah setan. Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagi kalian.” (al-Baqarah: 208)

• Allah سبحانه وتعالى yang memiliki kekasih, maka Setan pun memiliki kekasih.

Bedanya, Allah سبحانه وتعالى menjadikan seorang sebagai kekasihnya atas dasar sifat-Nya yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Sedangkan setan menjadikan seorang sebagai kekasihnya atas dasar kedengkian dan hasadnya kepada manusia, yang tujuannya untuk menemaninya sebagai penghuni neraka.

Firman Allah سبحانه وتعالى

“Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-kali janganlah kehidupan dunia memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah setan yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang Allah. Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu), karena sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala.” (Fathir: 5-6)

• Kenali Musuhmu •

0 comments:

Post a Comment